Rawan, Warga Difabel, Klarifikasi Terkait Isu Menyudutkan Pemerintah Desa Sukaluyu

2 minutes reading
Tuesday, 17 Dec 2024 13:26 0 63 Redaksi Alexa

KARAWANG, AlexaPodcast.ID – Pemerintah Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, terus berupaya memberdayakan kaum difabel melalui program Desa Inklusi. Selasa (17/12/2024)

Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah mengalokasikan dana desa untuk pelatihan dan pemberdayaan penyandang disabilitas.

Program ini dilaksanakan dengan memberikan pelatihan khusus bagi beberapa warga difabel, yang digelar di Hotel Mercure. Selain itu, pelatihan ini akan diikuti dengan pertemuan rutin setiap bulan.

Sekretaris Desa Sukaluyu, Heri Herdiana, menyampaikan bahwa kaum difabel memiliki hak dan potensi yang sama dengan masyarakat lainnya.

“Pemerintah Desa Sukaluyu ditunjuk menjadi program desa difabel, karena kaum difabel juga memiliki hak yang sama dengan masyarakat normal lainnya. Ini sebagai wujud kesetaraan,” ujar Heri.

Lebih lanjut, Heri menjelaskan bahwa program ini bukan bantuan sosial seperti yang beredar dalam pemberitaan sebelumnya, melainkan bagian dari program Desa Inklusi yang bertujuan untuk mendukung kelompok marjinal.

Program Desa Inklusi ini bertujuan agar ada keberpihakan terhadap kelompok marjinal, termasuk penyandang disabilitas.

“Kami sedang mempersiapkan aturan dan pelatihan terkait program ini, dengan melibatkan narasumber profesional dan menyediakan alat bantu khusus,” paparnya.

Heri juga menekankan bahwa dokumentasi kegiatan telah disiapkan sebagai bukti transparansi penggunaan. Program ini turut menyasar pemberdayaan kelompok rentan miskin dan keluarga tidak mampu.

Sementara itu, Rawan, salah seorang penyandang disabilitas dari Desa Sukaluyu, memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang dinilai menyudutkan pemerintah desa.

“Saya mohon maaf kepada aparatur Desa Sukaluyu atas kesalahpahaman ini. Saat itu saya hanya berbicara tentang program-program desa, bukan isu lainnya,” ujar Rawan.

Irwan menambahkan, dirinya selama ini selalu mendapatkan manfaat dari berbagai program desa, seperti bantuan beras 10 kilogram per bulan dan uang tunai sebesar 400 ribu rupiah.

Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan semua pihak memahami maksud dari program Desa Inklusi serta manfaatnya, khususnya bagi kaum difabel dan kelompok rentan di Desa Sukaluyu.

Pemerintah desa juga terus berkomitmen untuk memperjuangkan hak dan kesejahteraan seluruh warganya. (Lan)

Share Link :

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
error: Content is protected !!