SURAKARTA, AlexaPodcast.ID — Pagi ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima mushaf Al-Quran dalam sebuah acara di Masjid Mohammed bin Zayed, Kota Surakarta. Mushaf Al-Quran ini diserahkan oleh tim ahli dari Universitas Sains Al-Qur’an (Unsiq) dalam sebuah upacara yang penuh makna.
Seperti dilaporkan oleh Setkab RI melalui laman resmi mereka, Presiden Jokowi tiba di masjid sekitar pukul 06.15 WIB. Sebelum menerima mushaf Al-Quran, beliau terlebih dahulu menunaikan Sholat Dhuha. Kesempatan ini menjadi momen yang berkesan bagi semua yang hadir.
Mushaf Al-Quran yang diserahkan kepada Presiden Jokowi memiliki ukuran yang sangat istimewa, yaitu 2×3 meter dalam posisi terbuka dan ketebalan mencapai 25 cm. Keindahan dan keagungan mushaf ini tidak hanya mengingatkan kita pada nilai-nilai agama, tetapi juga pada kebesaran pengetahuan yang dapat ditemukan di Universitas Sains Al-Qur’an.
Setelah menerima mushaf yang luar biasa ini, Presiden Jokowi melanjutkan agenda kunjungan kerjanya. Beliau menuju Pangkalan TNI AU Adi Soemarmo untuk melanjutkan perjalanan ke Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Di sana, Jokowi akan melakukan sejumlah kegiatan termasuk mengecek harga kebutuhan pokok dan bertemu dengan pedagang di Pasar Merdeka.
Selanjutnya, Kepala Negara dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur menggunakan helikopter super puma TNI AU. Di sana, Presiden akan memeriksa perkembangan pembangunan fasilitas pendukung Ibu Kota Nusantara (IKN), sebuah proyek besar yang sangat dinantikan.
Di tengah kunjungan ini, Jokowi juga akan meninjau perkembangan Pusat Persemaian Mentawir. Selain itu, Kepala Negara akan melakukan pemutaran tuas sebagai tanda penutupan pintu bendungan untuk pengisian awal air di Bendungan Sepaku Semoi, menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan kelancaran proyek ini.
Pada sore hari, Presiden memiliki jadwal untuk melaksanakan groundbreaking Hotel Nusantara IKN yang terletak di Kawasan IKN. Acara ini akan menjadi tonggak awal bagi pengembangan kawasan ini yang penting bagi masa depan Indonesia.
Kunjungan kerja ini turut didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. Semua pihak berharap kunjungan ini akan memberikan dampak positif bagi pembangunan dan kemajuan Indonesia. (PMJ)
No Comments