Ketidakpuasan Hasil Pleno Suara: Pengiriman Logistik Pemilu 2024 Dihadang Simpatisan Caleg

2 minutes reading
Friday, 1 Mar 2024 07:04 0 1241 Redaksi Alexa

BEKASI, AlexaPodcast.ID – Armada yang membawa logistik Pemilu 2024 dari Kecamatan Pebayuran menuju kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dihadang oleh simpatisan Calon Legislatif (Caleg).

Diduga, massa tersebut tidak puas dengan hasil pleno rekapitulasi suara Pemilu 2024 di wilayah tersebut. Massa melakukan aksi penghadangan pada Kamis (29/2/2024).

Ketegangan terjadi antara simpatisan dan pihak keamanan yang mengawal proses rekapitulasi suara di kantor Kecamatan Pebayuran.

Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Rido, menegaskan bahwa proses pleno rekapitulasi suara yang diadakan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pebayuran telah sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Ali menyatakan, mekanisme dalam kegiatan pleno rekapitulasi suara yang diselenggarakan oleh PPK Pebayuran dinilai telah sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Dalam rapat pleno tersebut, hadir para saksi yang memiliki surat mandat serta Panitia Pengawas Kecamatan (Panwas Kecamatan) Pebayuran, beserta perwakilan dari setiap desa terkait.

Namun, pengiriman logistik Pemilu terhambat oleh sejumlah simpatisan Caleg, yang menurut Ali, merupakan pelanggaran yang dapat dikenakan sanksi sesuai aturan perundang-undangan.

“Jelas di dalam Undang-Undang PKPU yang ada, apabila seseorang menghambat proses tahapan regulasi, maka orang atau oknum tersebut mendapat sanksi sesuai aturan perundang-undangan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi, Akbar Khadafi, mengungkapkan bahwa pihaknya belum dapat memastikan kejadian sebenarnya di wilayah Kecamatan Pebayuran.

Namun, berdasarkan informasi timnya di lapangan, proses rekapitulasi suara sudah selesai dilaksanakan sebelum munculnya komplain dari pihak eksternal.

“Jadi pasca selesai melaksanakan Rekap baru kemudian komplain dari pihak-pihak di luar.” ucapnya.

Terkait dengan pelaku penghalangan tersebut, Akbar belum dapat mengidentifikasinya karena belum melakukan kunjungan langsung ke lokasi.

Informasi yang diperoleh dari penyelenggara di tingkat Kecamatan Pebayuran juga telah diamankan oleh Polres Metro Bekasi dengan alasan keamanan. (lan)

Share Link :

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LAINNYA
error: Content is protected !!